_.gif)
_.gif)
The Effect of Dosage, Number of Pesticides, Personal Protective Equipment Usage, Direction, Time, Duration and Spraying Frequency of Kolinesterase Content on Farmers in Gawu-Gawu Bouso Village North Gunungsitoli Sub-District, Gunungsitoli City
Abstract
Pesticide poisoning occurs when there is a certain amount of pesticide material that reaches and / or enters the body. Pesticide poisoning is influenced by many factors including dose, amount, time, length, direction and frequency of spray. This study was an observational study using a cross sectional design that aims to determine the effect of dosage, amount of pesticides, PPE usage, direction, time, duration and frequency of spraying on the level of cholesteresterase farmers in Gawu-Gawu Bouso Village, Gunungsitoli Utara District, Gunungsitoli City. The population includes farmers and farm laborers who spray pesticides in Gawu-Gawu Bouso Village, Gunungsitoli Utara District with 44 research samples. Data analysis uses univariate, bivariate (chi-square test) and multivariate analysis with logistic regression. The results of the bivariate analysis showed that there were 6 independent variables that had a significant relationship with cholinestrase namely dose, amount, direction of spray, time, duration and frequency of spray. This is indicated by the significance value of the 6 independent variables is <0.05. Multivariate test results showed that there were 4 of the 7 independent variables that had a significant effect on cholinesterase ie dose, amount, time, and frequency of spray) (p<0.05) while the other 3 variables namely personal protective equipment, spray direction and duration had no significant effect . The most influential variable on colliniestarase is dose.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Achmadi, U.F., 2005. Dasar-dasar Penyakit Berbasis Wilayah.Jakarta :PT. Kompas Media Nuswantoro.
Afriyanto., 2008. Kajian Keracunan Pestisida Pada Petani Penyemprot Cabe Di Desa Candi Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang (Tesis), Semarang: FKM UNDIP Press.
Asror, F., Sulistiyani., Hanani. Yusniar., 2007, Faktor Risiko Kejadian Keracunan Pestisida Organosfosfat pada Petani Hortikultura di Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang: Jurnal kesehatan Lingkungan Indonesia, volume 6, No.2 Oktober 2007
Departemen Tenaga Kerja. Permenaker No.Per-03/Men/1986 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Tempat Kerja yang Mengelola Pestisida.
Djojosumarto, P., 2008. Teknik Aplikasi Pestisida Pertanian, Yogjakarta: Kanisius.
_______________2008. Pestisida dan Aplikasinya, Yogyakarta: Kanisius.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2006 Peraturan Perundang-Undangan yang Berkaitan dengan Pestisida, Direktorat Jenderal Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Pemukiman, Jakarta,
Gallo, M., 1991.Organic Phosphorus Pesticides.Handbook of Pesticide Toxicology.
Gossel, T., 1990.Principle of Clinical Toxicology, New York: Raven Press.
Kariani.N. hubungan antara lama paparan pengetahuan dan perilaku dengan aktivitas cholinesterase darah petani. Airlangga university, 2008
Ketaren, V., 2013.Pengaruh Paparan Pestisida Terhadap Aktivitas Kholinestrase Darah Pada Petani Tomat di Kecamatan Teran Kabupaten Karo Tahun 2013.Medan :Tesis Universitas Sumatera Utara
Lemeshow, S., David, W., Janelle, K., and Stephen, K., 1997. Besar Sampel dalam Penelitian Kesehatan (Terjemahan Dibyo Pramono), Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.
Ma’arif, M.I., Suhartono., Yunita, N..A., 2016.Studi Prevalensi Keracunan Pestisida Pada Petani Penyemprot Sayur di Desa Mendongan Kecamatan Sumowono Kabupaten Semarang, Jurnal Kesehatan Masyarakat, Volume 4 Nomor 5 Oktober 2016.
Mufidah, A.R., Wahyuni, S. & Pranowowati, P. 2016. Hubungan antara Pemakaian APD (Alat Pelindung Diri) dengan Kadar Kolinesterase Darah pada Petani Holtikultura di Desa Bumen Kecamatan Sumowo Kabupaten Semarang. Ungaran: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Ngundi Waluyo.
Mualim K. Analisis Faktor Risiko yang Berpengaruh terhadap Kejadian Keracunan Pestisida Organofosfat pada Petani Penyemprot hama Tanaman di Temanggung. Universitas Diponegoro; 2002.
Notoatmodjo, S., 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan, Edisi Revisi, Jakarta : Rineka Cipta
Novisan., 2002. Membuat dan Memanfaatkan Pestisida Ramah Lingkungan, Jakarta: Agro Media Pustaka.
Peduto, V., 1996.Carbamate and Organophosphate Poisoning, Minerva Anestestor.
Peraturan Menteri Pertanian Nomor : 07/PERMENTAN/SR.140/2/2007 tentang Syarat dan Tata Cara Pendaftaran Pestisida, Jakarta.
Peraturan Pemerintah Repbublik Indonesia No. 6 Tahun 1995 tentang Perlindungan Tanaman, Jakarta.
Prihadi.Faktor-faktor yang berhubungan dengan Efek Kronis Keracunan Pestisida Organofosfat Pada Petani Sayuran di Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang, PPs-UNDIP, Semarang, 2008 dan Puskesmas Ngablak.
Prijanto, T. B., Nurjazuli., Sulistiyani., 2009. Analisis Faktor Risiko Keracunan Pestisida Organosfosfat Pada Keluarga Petani Hortikutura di Kecamatan Ngablak kabupaten Magelang : Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, Volume 8 no.2 Oktober 2009.
Rahayuningsih, E., 2009. Perilaku Pestisida di tanah, Yogyakarta : Gadjah Mada University Press.
Rustia, H., Wispriyono, B., Susanna, D., Luthfiah, F.N., 2010. Lama Pajanan Organofosfat Terhadap Penurunan Aktivitas Enzim Kolinesterase Dalam Darah Petani Sayuran, Depok: Makara, Kesehatan, Volume 14, no.2 Desember 2010.
Sartono.,2002. Racun dan Keracunan, Jakarta : Wydia Medika
Sastrawijaya, A.T., 2009. Pencemaran Lingkungan, Jakarta : Rineka Cipta
Sembel, D., 2015. Toksikologi Lingkungan, Yogyakarta: Andi Offset.
Soemirat, J., 2015. Toksikologi Lingkungan, Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Sudarmo, S., 1991. Pestisida, Yogyakarta : Kanisius
Sutikno, S., 2002. Dasar-dasar dan Dampak Penggunaan Pestisida, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Suparti, Sri., Anies., Setiani, Onny., 2016. Beberapa Faktor Risiko Yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Keracunan Pestisida Pada Petani, Semarang : Jurnal Pena Medika, volume 6 No. 2, Desember 2016.
US EPA., 2004. Environmental Health Criteria XXX: Principles for Modelling, Dose-Response for The Risk Assessment of Chemical, Geneva: IPCS and World Health Organization.
Wardhana, W.W., 2004. Dampak Pencemaran Lingkungan, Yogyakarta : Andi Offset
Wijana, N., 2014. Ilmu Lingkungan, Yogyakarta : Graha Ilmu.
World Health Organization. 2000. Bahaya Bahan Kimia pada Kesehatan Manusia dan Lingkungan (Terjemahan Palupi Widyastuti), Jakarta : EGC
WHO, IARC, 2011Occupational Expousures Insecticide Application And Some Pesticide
Wudianto, Rini. Petunjuk Penggunaan Pestisida. Jakarta : PT Penebar Swadaya, 2002.
Yuantari, M., 2009. Studi Ekonomi Lingkungan Penggunaan Pestisida dan Dampaknya pada Kesehatan Petani di Area Pertanian Hortikultura Desa Sumber Rejo Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang, Jawa Tengah : Tesis FKM UNDIP
DOI: https://doi.org/10.33258/birex.v2i2.903
Article Metrics
Abstract view : 287 timesPDF - 206 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.