Implementation of Internal Quality Guarantee System to Increase the Quality of Education in Junior High School 21 Malang

Ika Rahmania; Budiono Budiono; Siti Fatimah Soenaryo; Abd. Syakur; Agus Tinus

doi:10.33258/birle.v3i1.838

Implementation of Internal Quality Guarantee System to Increase the Quality of Education in Junior High School 21 Malang

Ika Rahmania, Budiono Budiono, Siti Fatimah Soenaryo, Abd. Syakur, Agus Tinus

Abstract

The purpose of this study is to examine the implementation of SPMI, examine the results of the implementation of SPMI and examine the factors inhibiting the implementation of SPMI in Junior High School 21 Malang as an effort to improve the quality of education. Primary data were obtained from the SPMI implementers, namely the school principal, supervisors and the quality assurance team at Junior High School 21 Malang. Secondary data were obtained from references, books and documents related to the implementation of SPMI. Data analysis techniques used in this study consisted of three stages, namely data reduction, data presentation and conclusion drawing. The results of this study indicate that the implementation of SPMI in Junior High School 21 Malang is documented from 2016 to 2019. The implementation of SPMI involves all components of the school from top to bottom. The implementation of SPMI begins with quality mapping, quality fulfillment planning, implementation of quality fulfillment, evaluation and standard setting is proceeding well. The successful implementation of SPMI has increased as evidenced by graduates in 2019 getting 4th place on the results of the Computer-Based National Examination (UNBK). Implementation of quality has become a culture and character that influences the quality of graduates of Junior High School 21 Malang.

Keywords

IQAS implementation; internal quality assurance system; education quality

Full Text:

PDF

References

Asia. (2017). Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan Di SMP Negeri 3 Palu, 1–11.

Barnawi dan Arifin, M. (2017). Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan. Yogyakarta : Arruz Media.

Dhartamuda, S. A. (2015). Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (Studi Kasus Pada Yayasan Bahana Cita Persada Kota Malang). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Effendi, Alwan. (2017). Manajemen Mutu Pendidikan. Yogyakarta : Media Akademi.

Fadhli, M. (2017). Manajemen Peningkatan Mutu Pendidikan. Studi Manajemen Pendidikan, 1(02).

Fattah, Nanang. (2017). Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hadis, Abdul & Nurhayati. (2014). Manajemen Mutu Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Kemdikbud. (2016). Pedoman Umum Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta.

Kemdikbud. (2017). Petunjuk Pelaksanaan Penjaminan Mutu Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan. Jakarta.

Kurniady, D. A. (2011). pengelolaan pembiayaan sekolah dasar di kabupaten bandung. Penelitian Pendidikan, 12(1), 34–51.

Lubis, A. N. S. dan W. (2017). Manajemen pendidik dan tenaga kependidikan dalam meningkatkan mutu pendidikan. EducanduM, X, 1–12.

Mariana, I. M. A. (2013). Anatomi Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan. Denpasar.

Munjin. (2013). Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Di Madrasah. Dakwah & Komunikasi, 7(2).

Nuryahya, E. M. (2018). Manajemen Penjaminan Mutu Internal Tenaga Pendidik dan Kependidikan (Studi Kasus Di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Al Hikmah Surabaya).

Olufunke, I., & Joseph, S. (2012). Quality Assurance and Effectiveness of Lagos State Junior Secondary Schools. International Journal of Humanites and Social Science, 2(15), 166–170.

Puspitasari, H. (2017). Standar Proses Pembelajaran Sebagai Sistem Penjaminan Mutu Internal Di Sekolah. Muslim Heritage, 1, 339–368.

Sallis, E. (2011). Total Quality Management In Education : Manajemen Mutu Pendidikan. Yogyakarta: IRCiSoD.

Sani, dkk. (2018). Sistem Penjaminan Mutu Internal. Tangerang: Tira Smart.

Simarmata, J. (2015). Analisis Implementasi Penjaminan Mutu Di SMA Negeri 3 Kota Jambi. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 15(4), 54–62.

Sudarsana, I. K. (2015). Peningkatan Mutu Pendidikan Luar Sekolah Dalam Upaya Pembangunan Sumber Daya Manusia. Jurnal Penjaminan Mutu, 1(Volume 1 Nomor 1 Pebruari 2015), 1–14. https://doi.org/10.25078/jpm.v1i1.34

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian. Bandung: Alfabeta

Sulaiman, A., & Wibowo, U. B. (2016). Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal sebagai upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan di Universitas Gadjah Mada. Akuntabilitas Manajemen Pendidikan, 4(1), 17–32.

Tius, R., Margareta, E., & Ismanto, B. (2017). Strategi Perencanaan Pembiayaan Sekolah dalam Peningkatan Mutu di SMP Negeri. Manajemen Pendidikan, 4(2), 195–204.

Yakubu, U. S. L. and M. A. (2018). Quality Assurance Practice And Instructional Delivery Among Secondary School Civic Education Teachers In Kaduna State, Nigeria. British Journal of Education, 6(3), 41–56.

Rohmana, V. D., et al (2019). Evaluation of PJOK Learning In Sman I Karangan Trenggalek. Budapest International Research in Linguistics and Education Sciences (BirLE) Journal, 2(4); 642-647.

Rudi. (2019). Manfaat Rapor Mutu Hasil Pmp Bagi Sekolah.

Http://Vloggerpedia.Blogspot.Com/2019/10/Manfaat-Rapor-Mutu-Hasil

Pmp-Bagi.Html (Diakses Pada 5 November 2019 Pukul 10.10)

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 13 Tahun 2015 Tentang

StandarNasional Pendidikan.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 28 Tahun 2016 Tentang Sistem

Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 26 Tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah.

Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2017 Tentang Guru.

Undang -undang Sistem Pendidikan Nasional No 20 Tahun 2003.

DOI: https://doi.org/10.33258/birle.v3i1.838